Majalah berbeda dengan Koran atau surat kabar harian baik itu mingguan atau majalah bulanan. Koran berisi berita-berita terbaru/terkini dalam berbagai topik bahasan, tergantung jenis korannya. Sedang majalah berisi berita-berita ulasan yang di kupas lebih dalam dibandingkan berita di harian atau koran. Topik koran bisa berupa politik, olahraga, kriminal, hiburan dan lain-lain bisa dimuat dalam satu koran. Sedang majalah tergantung dari segmentasi pasar majalah tersebut apakah majalah politik, hiburan, komunitas (seperti fotografi, otomotif, design, fashion), atau anak muda. Sebagai media informasi dan komunikasi surat kabar/koran dan majalah harus mempunyai tata letak/layout yang memiliki ciri-ciri, yang dapat dilihat dari format, cara penyusunannya dalam kolom-kolom, cara pemakaian tipografi (huruf), warna, serta penempatan berita, foto/ilustrasi, grafis dan iklan dalam satu halaman.
Nah yang akan di bahas disini adalah soal layout koran itu sendiri dibandingkan dengan layout majalah, karena basic di layout dan kebetulan aku saat ini juga sedang bekerja di dua perusahaan penerbitan, kalo malam bekerja di surat kabar harian sedang siangnya di majalah mingguan.
Koran
1. Lay-out dalam sebuah koran/surat kabar memiliki fungsi serta tujuan untuk sell the news, grade the news set the tone, and guide the readers (menawarkan/menjual berita, menentukan rangking berita, membimbing para pembaca akan hal-hal yang harus dibaca terlebih dahulu).
2. Lebih lanjut lay-out sebuah surat kabar/koran dibuat dengan menyesuaikan gerak mata para pembaca. Dalam penyusunan lay-out sebuah surat kabar/koran cenderung simple mudah dibaca, selain itu diperlukan adanya pengetahuan tentang jenis dan warna huruf, juga harus memiliki jiwa seni. Sebab dari ukuran huruf untuk headline, panjang berita, besar dan warna foto atau tulisan sangat berpengaruh terhadap mata pembaca.
3. Posisi suatu berita, isi dan pola yang digunakan semuanya dibuat untuk melayani pembaca. Sehingga lay-out itu disesuaikan dengan siapa pembacanya. Berdasarkan desain, lay-out, dan tipografi dapat menjadi sebuah ekspresi pencerminan kepribadian surat kabar itu sendiri, sehingga pembaca dapat memberikan penilaian akan jenis surat kabar yang dibacanya.
4. Lay out koran memang agak berbeda dengan lay-out majalah atau tabloid, karena koran lebih cenderung untuk menampilkan informasi secara padat. Padat disini dalam pengertian bahwa jumlah berita bisa panjang, namun luasan cetak sangat terbatas. Sebagai konsekuensi, teks cenderung lebih kecil, jarak antar baris juga sempit.
5. Untungnya, koran menampilkan informasi dalam bentuk kolom, sehingga memudahkan kita untuk mengikuti alur membacanya. Jadi, paling tidak tetap ada unsur yang membantu pembaca dalam menikmati informasinya.
Majalah
1. Layout dalam Majalah lebih berfungsi, menyegarkan pembaca lewat tata letaknya yang cenderung lebih fress, dan lebih atraktif ketimbang koran yang memiliki sedikit aturan baku.
2. Jika layout koran harus menyesuaikan gerak mata maka layout majalah sebaliknya tidak harus menyesuaikan gerak mata para pembaca, karena dalam satu halaman majalah biasanya berisi hanya satu atau 2 berita saja. Dalam penyusunan layoutnya pun lebih sederhana namun harus tetap menarik dengan menambahkan beberapa elemen grafis seperti line atau bok bila berisi lebih dari satu berita. Dalam layout majalah juga diperlukan adanya pengetahuan tentang jenis dan warna huruf, juga harus memiliki jiwa seni seperti halnya layout koran, namun di majalah lebih kepada konten beritanya apakah berita ringan dengan jenis font yang bervariasi atau berita politik yang cenderung formal.
3. Layout majalah disesuaikan dengan isi majalah itu sendiri dan untuk siapa pembacanya. majalah politik cenderung dibaca orang dewasa layoautnya lebih simpel dan formal dan mudah dibaca berbeda dengan layout majalah ABG yang memang untuk konsumsi pelajar dan anak muda lebih bervariasi dan "berwarna". Berdasarkan desain, layout, dan tipografi dapat menjadi sebuah ekspresi pencerminan kepribadian majalah itu sendiri, sehingga pembaca dapat memberikan penilaian akan jenis majalah yang dibacanya.
4. Layout majalah,cenderung untuk menampilkan informasi secara secara ringan namun berisi serta diulas lebih dalam oleh karena itu tampilanya tidak boleh monoton dan sesak penuh berita dan cenderung memiliki lebih banyak ruang kosong ketimbang koran.
5. Koran menampilkan informasi dalam bentuk kolom, sedang majalah lebih menampilkan informasi dalam bentuk halaman penuh sehingga jauh lebih memudahkan kita untuk mengikuti alur membacanya. Jadi, walau tidak ada unsur yang membantu pembaca dalam menikmati informasinya namun pembaca majalah lebih menikmati informasi karena layoautnya mudah difahami.
ini adalah posting pertama saya nanti di posting berikutnya ada sedikit tips untuk layout majalah dan koran tunggu aja
-viedart-
sumber;
thanks to http://fadlymolana.wordpress.com/2009/10/05/desain-lay-out-surat-kabar/